Tuesday, June 21, 2016

Siapa Yang Masih Meragukan Spanyol

Siapa Yang Masih Meragukan Spanyol - Datang bersama status jawara bersi kukuh, mutu Spanyol dipertanyakan sebab kegagalan di Piala Dunia 2014. Tetapi kemenangan di dua laga awal berhasil membungkam keraguan tersebut. 



Tim Matador segera menggebrak panggung Piala Eropa bersama mendapati kemenangan di dua laga awal babak penyisihan group. Spanyol berhasil mengalahkan Republik Ceko dgn score 1-0, &menggilas Turki 3-0 di turnamen minggu dulu. 

Enam poin serta dikantongi skuat asuhan Vicente Del Bosque atas hasil positif itu. Tidak ayal, mereka serta segera mendapat ruangan di babak 16 gede Piala Eropa 2016. 

Tidak cuma ticket ke babak 16 gede, pujian pula dituai para pemain Spanyol atas raihan mereka. 

Alvaro Morata dinamakan berhasil menunjukkan mutu sbg penyerang murni sebab dua gol telah dirinya lesakkan hingga kini. David Silva pula mendapat sorotan sebab umpan-umpan silangnyasenantiasa membahayakan musuh Tim Matador di kutip dari Agen Casino Online.

Di arena lapang tengah, trio Andres Iniesta-Sergio Busquets-Cesc Fabregas mendulang pujian sebab terbukti tetap mengalirkan bola dengan cara efektif. Biarpun telah jarang menampilkan permainan bergaya tiki-taka, tapi trio arena lapang tengah Spanyol tetap kerap menyulitkan lawan-lawannya bersama variasi serangan yg mereka punya. 

Kapabilitas agung Spanyol tak mogok hingga di bidang tengah saja. Di lini belakang, Tim Matador mempunyai segenap pemain bersi teguh & penjaga gawang yg bisa membendung serangan-serangan berbahaya lawan. 

Berperan juga sebagai bek tengah, duet Sergio Ramos & Gerard Pique terbukti efektif menangkal kegiatan para penyerang lawan. Walaupun main di dua club yg mempunyai peristiwa perseteruan panjang, tapi Ramos & Pique tampak akur tatkala membela timnas-nya. 

Dgn postur setinggi 183 & 192 cm, Pique & Ramos serta kerap jadi tembok kokoh dalam menghadapi falsafah bola atas dari lawan. Terkecuali itu, mereka pun dikenal yang merupakan bek yg tangguhyg susah dilewati penyerang lawan. 

Segi kanan & kiri lini pertahanan Spanyol pun dijaga para pemain veteran yg tidak kalah hebat dgn Ramos juga Pique. Para penjaga itu merupakan Juanfran & Jordi Alba seperti di langsir dari Prediksi Skor.

Juanfran, pemain finalis Liga Champions 2015/2016 Atletico Madrid, membuktikan ia patut mendapat posisi di skuat mutlak timnas Spanyol terhadap Piala Eropa th ini. Dgn Jordi Alba dari Barcelona, mereka berhasil menciptakan Spanyol serta tidak enteng ditembus dari segi sayap. 

Juanfran & Alba pula berbahaya waktu Spanyol sedang menyusun serangan. Ke-2 pemain itu kerap meringankan naik buat mensupport falsafah bola. Bahkan, tidak jarang mereka bergantian posisibersama Silva & Nolito yg berperan yang merupakan penyerang sayap di Spanyol. 

Saat serangan dilancarkan, nyaris seluruhnya penggawa Spanyol akan masuk ke lini pertahanan lawan. Tapi, mereka serta kompak turun ke daerah pertahanan diwaktu lawan menyerang. 

Kesatuan gerak antar lini di timnas Spanyol jadi kunci penting kapabilitas mereka. 

Andaikata lawan bisa menembus pertahanan Spanyol pula, David De Gea masihlah berdiri jadi benteng terakhir pertahanan Spanyol. 

Penjaga Gawang Manchester United itu dikenal bisa menghentikan laju bola tidak dengan ragu. Dia serta mempunyai refleks keren utk menghalau laju bola ke arah gawang. 

Bersama segenap catatan positif itu, wajar bila hasilnya Spanyol kembali diunggulkan mengangkat trofi Piala Eropa 2016. 

Menarik utk menyaksikan pembuktian Del Bosque utk mengambil kembali Piala Eropa ke tanah Spanyol tiga kali dengan cara berturut-turut, sekaligus sbg penebusan dosa atas kegagalan di Piala Dunia 2014 dulu.
- Posted By -

No comments:

Post a Comment